LPHD Bumi lestari

Dalam upaya memperkuat perlindungan dan pengelolaan Hutan Desa, LPHD Bumi Lestari Desa Penepian Raya melakukan regenerasi personel tim patroli hutan. Pergantian ini terungkap dalam rapat di Kantor di kantor LPHD Bumi Lestari, Senin (8/7/2024). Rapat ini melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk LPHD, Pemerintah Desa (Pemdes) Penepian Raya, Tim Patroli, dan masyarakat setempat.

Agenda utama rapat adalah pembentukan tim patroli LPHD Bumi Lestari untuk periode 2024/2025. Dalam suasana diskusi yang konstruktif, berbagai masukan dan usulan dari peserta rapat diambil untuk memastikan bahwa tim patroli yang terbentuk nantinya dapat menjalankan tugas dengan efektif dan berkomitmen tinggi dalam menjaga kelestarian Hutan Desa.

Namun, rapat ini dipandang penting mengingkat adanya pengunduran diri tujuh anggota tim patroli hutan. Alasan pengunduran diri, sebagian besar dikarenakan kesibukan kerja yang semakin meningkat. Keputusan ini tentu disayangkan, mengingat pengalaman dan dedikasi mereka selama ini dalam menjalankan tugas patroli hutan.

Suasana pemilihan anggota baru tim personel patroli hutan LPHD Bumi Lestari Desa Penepian Raya
Suasana pemilihan anggota baru tim patroli hutan LPHD Bumi Lestari Desa Penepian Raya

Untuk mengisi kekosongan itu, diputuskan untuk memilih tujuh anggota patroli baru. Proses pemilihan ini dilakukan dengan mempertimbangkan minat dan komitmen masyarakat setempat yang ingin berperan aktif dalam upaya pelestarian hutan. Anggota baru yang terpilih diharapkan dapat membawa semangat dan energi baru dalam melaksanakan tugas mereka.

Semangat Tinggi

Fasilitator Desa Penepian Raya dari PRCF Indonesia, Muhammad Yudhy Octoarie, menyampaikan informasi ini dengan harapan bahwa perubahan dalam susunan tim patroli tidak akan mengurangi efektivitas perlindungan hutan. “Kami berharap tim patroli yang baru dapat melanjutkan tugas dengan penuh tanggung jawab dan semangat tinggi. Partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga hutan desa sangat penting untuk keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan komunitas lokal,” katanya.

Dengan terbentuknya tim patroli baru ini, LPHD Bumi Lestari berkomitmen untuk terus mengawasi dan melindungi Hutan Desa dari berbagai ancaman, termasuk perambahan ilegal dan aktivitas yang merusak lingkungan. Kolaborasi antara LPHD, pemerintah desa, tim patroli, dan masyarakat diharapkan dapat menjadi model kerjasama yang efektif dalam upaya konservasi hutan.

Rapat pembentukan tim patroli ini mencerminkan pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kelestarian alam. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, Hutan Desa diharapkan dapat tetap lestari dan memberikan manfaat bagi generasi mendatang. (ros)